Postingan kali ini sangatlah
penting bagi pembudidaya tanaman anggur. Apalagi saat ini kita sudah mulai
memasuki musim hujan. Biasanya, saat memasuki musim hujan, cukup banyak kendala
yang dihadapi, mulai dari pertumbuhan jamur yang menggila, serangan pantogen
yang menyebabkan busuk akar dll, tanaman anggur menjadi stagnan dan bahkan mati.
Mencoba menggali dari berbagai
pengalaman para kolektor, solusi saat ini adalah dengan memanfaatkan varietas
anggur lokal sebagai rootstok. Untuk varietas lokal, sudah teruji ketahanannya
terhadap iklim dan kondisi tanah serta perubahannya dimusim hujan, sehingga
beberapa varietas hybrid import lebih adaptif dalam menghadapi musim hujan yang
secara rerata di atas 1500 mm/thn. Sedangkan seperti yang telah kita bahas
sebelumnya, umumnya habitat nyamannya tanaman anggur import dengan curah hujan
800 mm/thn.
Selain itu, saya juga coba
menggali dan menyimpulkan dari hasil penelitian terkait dengan permasalahan curah
hujan. Berikut sedikit ulasan dan kesimpulannya.
Meningkatan Ketahanan Tanaman Anggur Di Musim Hujan
Penurunan hasil panen anggur dari
kisaran 30% hingga berakibat gagal panen saat musim hujan merupakan momok yang
paling mengerikan bagi para petani anggur. Tidak hanya petani lokal Indonesia,
musim hujan juga menjadi tantangan bagi seluruh perkebunan anggur di dunia.
Tingginya serangan penyakit di musim
hujan yang dapat merusak semua bagian tanaman anggur terutama bagian daun dan
buah. Seperti terjadinya lamina daun bagian atas tertutup spora sehingga
mengganggu proses assimilasi/ fotosintesis, dan akhirnya menurunkan
kualitas dan hasil buah secara menyeluruh.
Akibat serangan penyakit ini
bagian buah anggur yang masih muda juga akan pecah hingga bijinya tersembul keluar (abortus).
Pada serangan yang parah akan menyebabkan seluruh buah dalam satu tandan pecah
dan tidak dapat dikonsumsi.
Pada musim hujan umumnya tanah
mengalami kondisi yang lebih masam. Pada tanah bereaksi atau pH sangat masam,
yaitu pH lebih rendah dari 4,5, maka dalam sistem tanah akan terjadi perubahan
kimia, sebagian besar hara tanaman menjadi kurang tersedia bagi tanaman,
sedangkan beberapa hara mikro menjadi lebih larut dan beracun.
Seperti yang dinyatakan oleh
Winarso (2005), bahwa jika air hujan melewati tanah, maka kation-kation basa
seperti Ca dan Mg akan tercuci. Kation-kation basa yang hilang tersebut
kedudukannya di tapak jerapan tanah akan diganti oleh kation-kation masam seperti Al, H
dan Mn. Akibat tercucinya kedua unsur yaitu Ca dan Mg, mengakibatkan
tanaman anggur menjadi kekurangan hara mikro tersebut, dan berdampak pada terhambatnya
pertumbuhan tanaman anggur.
Kalsium (Ca) Sebagai Pertahanan Alami Tanaman Anggur
Kalsium merupakan salah satu
unsur hara mikro yang sudah terkandung dalam anggur, meskipun dalam jumlah yang
sangat kecil. Ca memiliki peran yang sangat penting pada integritas
dinding sel dan stabilitas jaringan (sebagai perekat antar dinding sel). Kalsium
juga berperan dalam menjaga stabilitas membran sel. Sehingga jika pemenuhan Ca
optimal maka dapat memperkeras jaringan batang dan daunnya sehingga menunjang
ketahanan tanaman terhadap pathogen.
Infeksi bakteri pada tanaman,
secara alami akan mengaktifkan pertahanan alami tanaman tersebut. Dengan
peningkatan konsentrasi kalsium dapat meminimalisir dampak dari serangan
penyakit, dan ini terlihat pada varietas tanaman anggur dan blueberry (De La
Fuente, 2013).
Aplikasi Dolomit Untuk Meningkatan Ketahanan Tanaman Anggur
Hasil penelitian mengenai
peningkatan ketahanan Tanaman Anggur di musim hujan dengan aplikasi dolomit
yang dilakukan oleh Candra Dkk (2016) menunjukkan bahwa, dengan aplikasi
Dolomit dengan dosis 1 ton per hektar telah dapat meningkatkan ketahanan
tanaman terhadap penyakit pada tanaman anggur.
Nah, begitulah pembahasan hari
ini. Jadi solusi terkait permasalahan dimusim hujan saya menyimpulkan sbb:
- Gunakan rootstok lokal yang sudah adaptif terhadap kondisi tanah lokal dan perubahannya saat musim hujan.
- Aplikasi Dolomit untuk meningkatkan ketahanan alami sekaligus dapat menetralkan PH tanah.
- Mencoba, membaca dan tetap semangat.
Terimakasih atas kunjungannya, bila bermaanfaat silahkan dishare.
Comments
Post a Comment