Cara Menyemai Biji Kurma

Sumber wikipedia menyebutkan bahwa Kurma adalah tanaman palma (Arecaceae) dalam genus Phoenix, buahnya dapat dimakan. Walaupun tempat asalnya tidak diketahui karena telah sejak lama dibudidayakan, kemungkinan tanaman ini berasal dari tanah sekitar Teluk Persia. Pohonnya berukuran sedang dengan tinggi sekitar 15-25 m, tumbuh secara tunggal atau membentuk rumpun pada sejumlah batang dari sebuah sistem akar tunggal. Daunnya memiliki panjang 3-5 m, dengan duri pada tangkai daun, menyirip dan mempunyai sekitar 150 pucuk daun muda, daun muda berukuran dengan panjang 30 cm dan lebar 2 cm. Rentangan penuh mahkotanya berkisar dari 6-10 m.

Saat ini terdapat 3 cara dalam mengembangkan Pohon kurma salah satunya dengan cara menyemai dari biji. Mengembangkan pohon kurma dari biji, memiliki kekurangan dan kelebihan, kelebihan mengembangkan dengan cara ini antara lain : 

• Biji mudah didapatkan
• Lebih Ekonomis dan
• Proses pengembangannya relatif lebih mudah

Namun disisi lain, cara penanaman dari biji ini memiliki kekurangan, dimana jenis kelamin bibit belum teridentifikasi dan harus menunggu sampai bibit berbunga. hal ini jelas memakan waktu yang lebih lama, apalagi rencana budidaya untuk tujuan komersil. kekurangan penanaman kurma dari biji yang paling mencolok adalah, dimana buah yang dihasilkan tidak sebaik buah indikannya. Sebagaimana telah disebutkan di atas bahwa umumnya hasil buah sangat kurang memuaskan bila bibit yang dikembangkan berasal dari biji.

Dalam proses penyemaian kurma dari biji ada beberapa langkah awal yang perlu diketahui agar kekurangan seperti yang disebut diatas dapat diminimalisir. Antara lain adalah :

1. Identifikasi kelamin buah kurma berdasarkan bentuk biji

Hal ini belum terbukti sepenuhnya, namun tidak ada salahnya untuk mencoba mempraktekkannya sambil menganalisa persentase kesesuaiannya. diharapkan untuk pengembangan berikutnya dapat diketahui ciri-ciri khusus jenis kelamin pohon kurma berdasarkan bentuk biji.

2. Jenis dan sifat-sifat varietas kurma

Secara umum biji kurma dapat tumbuh di Indonesia, bahkan pasca bulan ramadhan biasanya banyak bibit kurma tumbuh di pekarangan rumah. hal ini menunjukkan bahwa pada dasarnya menyemai biji kurma relatif mudah. Namun demikian, untuk mendapatkan hasil yang memuaskan dengan jangka waktu yang tidak terlalu lama, tidak ada salahnya mengetahui varietas dan sifat-sifat dari biji kurma yang akan disemai, terdapat beberapa varietas yang konon katanya sangat genjah untuk iklim Indonesia, mengapa saya menggunakan kata konon..?

Pada dasarnya seluruh artikel khususnya artikel-artikel pemasaran pohon kurma masih membahas kelebihan-kelebihan di negara asalnya, karena sampai saat ini belum ada perkebunan kurma di Indonesia yang benar-benar dapat menghasilkan bibit berkualitas baik dan sesuai dengan iklim disini. disinilah letak tantangan dalam budidaya kurma, begitu juga halnya dalam membudidaya Anggur. 

Kembali ke pembahasan, terdapat beberapa jenis hasil rekayasa perkawinan silang, seperti jenis KL1, yang merupakan salah satu jenis yang genjah terhadap iklim dan jenis tanah di Asia,. harga perbiji masih lebih mahal dibanding dengan kurma-kurma jenis lain. jenis ini mulai berbuah pada usia tanam 3 tahun. Dengan adanya perbedaan-perbedaan beberapa jenis dari varietas kurma, apalagi banyak varietas yang mulai berbunga pada umur diatas 5 tahunan maka tidak ada salahnya untuk mengetahui  jenis dan sifat-sifat varietas kurma, selain menghemat waktu juga diharpakan buah yang dihasilkan akan sesuai dengan keinginan.

3. Memahami tentang tanaman kurma

Seharusnya hal ini menjadi poin pertama, tp pada tulisan ini saya jadikan no. 3, karena menurut saya, apabila sudah ada keinginan menanam kurma, berarti sudah cukup memahami tentang pohon kurma itu sendiri. namun sebagai pengingat saya tambahkan sedikit tentang tanaman kurma.

Dibandingkan tanaman lainnya, umumnya bunga yang dihasilkan terdiri dari benang sari dan kepala putik atau dapat disebut dengan hermafrodit. Hermafrodit secara biologis adalah individu yang memiliki 2 alat/organ kelamin yaitu jantan dan betina, berfungsi penuh. Hermafrodit hanya ada dalam mitologi, dan bukan yang terjadi pada manusia, tetapi dalam dunia hewan dan tumbuhan. 

Perlu diketahui, bahwa pohon kurma tidaklah sama dengan umumnya tanaman lain, namun bunga jantan dan bunga betina terdapat dari batang pohon yang berbeda. sehingga untuk membuahkan kurma dibutuhkan pohon lain dengan jenis kelamin yang berbeda. Walaupun konon katanya ada  juga tanaman kurma dengan jenis hermafrodit.

 

Adapun Cara Menyemai kurma dari biji adalah sebagai berikut.

A. PERSIAPAN BIJI KURMA

Untuk mempersiapkan biji kurma dapat membeli buah kurma di pasaran atau dengan cara impor biji/benih kurma ataupun membeli secara online pada penjual-penjual khusus biji kurma yang terpercaya. Sebaiknya tanamlah bibit kurma yang memiliki nilai jual tinggi baik itu buahnya atau pohonnya seperti:  KL1, Ajwa,  Syukari, Khalas dan lainnya. 

B. MEMBERSIHKAN BIJI KURMA DARI SISA-SISA DAGING BUAH

Membersihkan biji kurma dari sisa-sisa daging buah sangatlah penting, cara ini dilakukan untuk memperoleh persentasi % daya kecambah yang tinggi. Sisa-sisa daging buah yang menempel pada biji dapat menimbulkan tumbuhnya jamur, atau dapat mengundang semut dan kutu, tumbuhnya jamur pada biji kurma dapat merusak biji sebelum berkecambah. Cara membersihkannya dapat dengan cara menggosok dengan jari dan direndam dengan menggunakan air hangat.

C. MERENDAM BIJI

Biji yang sudah dibersihkan direndam dengan air bersih selama 5-7 hari, agar kebersihan air terjamin gunakan air mineral. Kualitas air rendaman yang buruk akan menyebabkan tumbuhnya bakteri dan jamur. Air rendaman diganti secara priodik maksimal 24 jam sekali. untuk meningkatkan kualitas tumbuh, air rendaman dicampur dengan ZPT pada hari terakhir perendaman.

D. PROSES PERKECAMBAHAN BIJI

Pada tahap atau proses perkecambahan dapat anda lakukan dengan dua metode.

PERTAMA: Menyemai biji yang telah melewati langkah perendaman langsung disemai pada pot menggunakan campuran cocopeat dan pasir yang di tutup tipis menggunakan cocopeat. Campuran media tanam untuk bibit kurma sebaiknya menggunakan bahan-bahan yang memiliki porositas bagus, artinya media untuk menanam bibit kurma ketika disiram maka air langsung turun keseluruhan. 

Campuran media tanam menggunakan Pasir, Kompos (bokashi), cocopeat dan arang sekam padi, namun campuran tersebut tidak baku anda dapat menggunakan bahan-bahan lain yang memiliki porositas terbaik. Sebagai perbandingan campuran media tanam adalah 2:1:1 ( pasir 2 , Kompos 1 dan arang sekam 1 ).

KEDUA : Ditumbuhkan / dikecambahkan terlebih dahulu menggunakan wadah yang dilapisi tissue basah pada bagian dasarnya kemudian tutup rapat dan simpan pada tempat gelap. Proses ini membutuhkan pengamatan lebih sering, bila tisu terlihat mulai mengering, semprot dengan menggunakan air bersih hingga media lembab kembali. setelah biji berkecambah dapat dipindahkan ke media tanama sama seperti dijelaskan di atas.

Penyemaian kurma dengan media lembab pada 5 hari penyemaian

Campuran media tanam yang bagus merupakan faktor penting untuk mencukupi segala kebutuhan unsur hara bagi tanaman agar mempercepat pertumbuhan kurma menjadi sehat. Ini karena rata-rata jenis palem kurma memiliki daya kecepatan tumbuh sedang hingga sangat lambat jika kecukupan segala jenis unsur hara serta faktor pengairan kurang.

Demikian penjelasan singkat dari saya, semoga bermanfaat dan salam sukses..